Tak Kunjung Dapat Perhatian Dinas Terkait, Warga Mandiri Peduli Lingkungan Gotong Royong Perbaiki Jalan

Cilacap – jurnalpolisi.id

Pasalnya, Akses jalan lingkungan tani Desa Kamulyan Kecamatan Bantarsari Kabupaten Cilacap, dusun Mulyadadi di RT.06 RW.01. Hasil musyawarah dari warga mandiri memutuskan peduli lingkungan, lakukan gotong royong membangun jalan lingkungan, walaupun akses jalan tersebut tak kunjung dapat perhatian dinas pemerintahan terkait, “Semestinya pemerintah lebih fokus memperhatikan, di mana akses jalan desa mau pun jalan lingkungan yang layaknya jarus di bangun dalam satu tahun sekali, (red).

(29/7/23), Sutris sebagian bapak Rt.06 / Rw.01 menerangkan, “Adanya pembangunan jalan lingkungan di wilayah RT 06 RW 01 dari hasil musyawarah warga lingkungan sepakat mandiri adakan swadaya dari segi materi, pikiran, tenaga, matrial, sekaligus konsumsi, Semata-mata membangkitkan kepedulian masyarakat bersama-sama mandiri membangun jalan lingkungan, tidak lagi harus mengemis ke Desa, karena sebelumnya ketua lingkungan merasa malu sudah sering kali memohon ke pemerintahan desa menimbang keinginan warganya tiga tahun lamanya harapan warga jalan lingkungan yang layaknya di perbaiki, “jelasnya.

Diwaktu yang sama lanjut pak RT, “Dari hasil sosialisasi kesepakatan warga ingin membangun jalan setapak lingkungan, Peranannya mendukung roda perekonomian, mendorong akses jalan usaha petani agar pedagang pun bisa berjualan keliling disekitar, selain itu mempermudah perjalanan warga masyarakat beraktivitas sehari-hari untuk bekerja dan bersekolah, “Jelasnya.

Sosok tokoh masyarakat bapak Kasiyanto menambahkan, ” Memfokuskan pembangunan jalan usaha tani warga hanya bisa berharap dari kepercayaan, norma, dalam bentuk kerjasama, gotong royong secara sukarela menuju membangun jalan usaha tani, memanfaatkan dana iyuran bulanan warga yang terkumpul dilingkungan RT.06 RW.01, alhamdullilah dengan dana yang ada warga bisa mandiri membangun jalan lingkungan dengan volume Lebar 2. Meter, Panjang 180 Meter, alhamdullillah telah terealisasi berjalan lancar, berhubung matrial tidak mencukupi dan anggaran swadaya warga pun sudah minim, “mudah mudahan untuk kedepan masih diberi rez’q dengan niat warga ingin menyambung jalan berikutnya yang belum teratasi, “Jelasnya.

Menyambung bapak Yanto (tokoh masyarakat) menambahkan, “Kalau akses jalan tersebut diperbaiki tentu dampaknya sangat besar bagi warga. Diantaranya meningkatkan perekonomian masyarakat, karena mayoritas pekerjaan warga, hanya petani dan juga pedagang.

akses jalan pemukiman ini adalah sebagai sarana dan prasarana (sarpras) utama yang digunakan atau dilalui oleh masyarakat dalam beraktivitas sehari -hari.

“Semestinya pemerintah setempat dapat memperhatikan pembangunan akses jalan lingkungan di pemukiman warga, warga tidak hanya cukup di iming iming janji namun saatnya dibutuhkan pemerintah terkait hanya bisa diam dan tutup mata, “Jelasnya

(01/8/23), Bapak Kadus Mulyadadi Wahit saat meninjau ke lapangan di kegiatan warganya yang sedang berkerja bakti membangun jalan lingkungan, seorang awak media JPN mengkonfirmasi bapak Kadus, “apa tidak ada anggaran untuk membantu bangunan jalan lingkungan ini dari desa pak kadus ? “ujarnya.

Jawab pak Kadus, ” Menang dari dulu sudah tidak ada lagi anggaran untuk kegiatan lingkungan, seperti kegiatan pembangunan jalan setapak, kegiatan pemuda menjelang acara Agustusan, disamping semua kegiatan lainnya di lingkungan sudah tidak ada anggaran dana di desa, karena anggaran itu sudah dialihkan ke program covid, Terkecuali dana Karang Taruna itu pun jika Karang Taruna mempunyai acara untuk kegiatan di desa disamping harus di laksanakan pun di Desa, “jelasnya.

mulai menunjang aktivitas warga petani bergotong royong membangun jalan cor di lingkungan dapat dilihat dengan cara swadaya tenaga kerja diberdayakan melalui RT.06 dan RT.04 /RW. 01 yang eksistensinya berjalan, semestinya guna menciptakan hubungan-hubungan dengan berbagai kelompok masyarakat lain dalam kegiatan ini berjalan lancar.

                           (Syaifulloh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *