Polres Indramayu Tanam 4.362 Pohon : Penghijauan Sebagai Simbol Cinta Alam dan Persatuan

Agustus 23, 2023

Indramayu – jurnalpolisi.id

Polres Indramayu jajaran Polda Jabar turut berpartisipasi dalam upaya pemecahan rekor MURI yang diinisiasi oleh Polri dalam penanaman pohon terbanyak secara serentak.

Dalam rangkaian kegiatan nasional tersebut, total 21 juta pohon ditanam oleh Polri di berbagai wilayah di seluruh Indonesia.

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, mengungkapkan dukungan penuh Polres Indramayu terhadap inisiatif ini.

Untuk mendukung pemecahan rekor ini, Polres Indramayu hari ini berhasil menanam 4.362 bibit pohon.

“Jenis pohon yang ditanam bervariasi, meliputi cemara, ketapang, jambu air, kelengkeng, mangga, durian, mahoni, dan lain sebagainya,” ujarnya, Rabu (23/8/2023)

Lokasi penanaman pohon di Indramayu difokuskan di wilayah pesisir, khususnya di Pantai Tirta Ayu, Kecamatan Balongan.

Namun, Kapolres menjelaskan bahwa penanaman pohon juga dilakukan di berbagai lokasi lain. Selain di daerah pesisir, penanaman juga dilakukan di berbagai titik terbuka lain yang tersebar di Indramayu.

Dalam kegiatan penanaman pohon ini, Polres Indramayu bekerja sama dengan anggota TNI, pemerintah daerah, Pertamina, serta para aktivis lingkungan.

AKBP M Fahri Siregar menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya untuk meraih rekor MURI, melainkan juga sejalan dengan program Polri yang bertujuan untuk melestarikan alam dan menghijaukan negeri sejak dini.

Salah satu hal yang membuat kegiatan ini semakin istimewa adalah partisipasi semua anggota polisi dan elemen yang terlibat dalam kegiatan tersebut yang mengenakan ikat kepala merah putih.

Simbol ini mencerminkan semangat untuk memerdekakan wilayah Indramayu dengan penghijauan dan merupakan dukungan konkret terhadap upaya penghijauan untuk melindungi dan melestarikan lingkungan di seluruh Indonesia.

Dengan partisipasi yang kuat dan semangat bersama dalam penanaman pohon, Polres Indramayu berhasil menunjukkan komitmen nyata dalam menjaga lingkungan dan memperkuat budaya cinta alam serta kebersamaan untuk keberlanjutan yang lebih baik.

Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *