MENINGGALNYA SANTRI PONDOK PESANTEREN DI PACIRAN DIDUGA Di ANIAYA

Lamongan – jurnalpolisi.id

Seorang santri salah satu pondok pesantren (Ponpes) di Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, meninggal dunia diduga karena dianiaya, Jumat (25/8/2023).

Data yang diperoleh awak media, korban berinisial MHN, siswa kelas 1 MTs.meninggalnya korban diketahui pukul 06.30 WIB oleh orang tua korban, Basuni (38). Basuni mendapat kabar dari wali kelas korban, NS yang datang ke rumahnya.

Sang wali kelas mengabarkan, bahwa anak telah masuk Rumah Sakit (RS) Suyudi Paciran.

Kemudian, Basuni diajak ke RS Suyudi dan mendapati putranya, MHN sudah dalam keadaan meninggal dunia dan ditemukan sejumlah luka pada tubuh korban.

Atas kejadian tersebut, Basuni melapor ke Polres Lamongan dan dibuatkan permohonan VER dan autopsi untuk mengetahui sebab kematian korban.

Kini, jenazah korban berada di RSUD dr Soegiri untuk proses penyelidikan.

Paman korban, Mulkan kepada wartawan membenarkan atas kematian keponakannya.

Kasi Humas Polres Lamongan, Iptu Anton Krisbiantoro saat dikonfirmasi mengatakan, kasus tersebut masih dalam penyelidikan dan didalami.

(Tim Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *