PEMBUBARAN PANITIA HUT SEPINDONESIA GROUP DITANDAI DENGAN REKREASI DI PANTAI GEGER
Labuhan Batu – jurnalpolisi.id
Pembubaran panitia Hari Ulang Tahun ( HUT) media Sepindonesia Group Labuhan Batu Propinsi Sumatera Utara, Rabu (19/7/2023) mengambil di lokasi Rekreasi Pantai Geger Desa Kampung Dalam Kecamatan Bilah Hulu dengan penuh gembira diawrnai panorama nan indah ditengah pepohonan sawit.
Acara pembubaran panitia di hadiri Pendiri media Sepindonesia Group, Mas Eko Pranata SH. MKN, Pemred Media Sepindonesia Group Aturen Tarigan. AMD, Ketua Panitia HUT ke. 6 Media Sepindonesia Group SyafruddinAs, Ketua yayasan Darul Sep, Setu Sadimin,, Ketua Komonitas, Para Wartawan Media Sepindonesia Group
Acara diawali dari laporan pertanggung jawapan Bendahara HUT. Media Sepindonesia, Ibu Evi Evot Sitepu, yang secara transparan membacakan biaya pemasukan dan biaya pengeluaran, sehingga oleh seluruh yang hadir dapat diterima oleh Panitia HUT.
Sedangkan Ketua Panitia yang dihadiri Wakil Ketua Ramses Sihombing, Sekretaris M. Nuh, atas petunjuk Pendiri Media Sepindonesia Mas Eko Pranata SH. MKN didampingi Pimred Aturen Tarigan AMD, secara resmi Panitia HUT Media Sepindonesia Group. dibubarkan, sebut Ketua Panitia dengan tegas.
Usan acara pemburan Panitia yang seyogianya dilaksanakan di Kantor Media Sep indonesia Group, namun atas permintaan seluruh panitia di selenggarakan di Tempat Rekreasi Pantai Geger. sambil menghilangkan penat.
Berbicara tentang lokasi Rekreasi Pantai Geger, menurut penuturan Pemilik Pantai Geger, Haji Ahmat Nasution, pada awak media, beliau membangun lokasi Rekreasi / tempat wisata di tahun 2020 sampai saat ini, lanjut H. Ahmat, sebelum dibangun lokasi tempat wisata ini, dulunya kebun Kelapa Sawit miliknya, namun ditahun 2020 sewaktu musim Kofid Pandemi, mulailah saya bangun dengan tenaga manual seadanya, dengan cara membendung anak sungai yang airnya jernih, beberapa bulan lamanya, karena kalau kita menggunakan alat berat, dikarenakan lokasi ini bertanah pasir, walaupun dikeruk tetap longsor, tapi semangat yang kuat, saya beserta keluarga berhasil membangun tempat ini, sebut H. Ahmat.
Ketika ditanya , hari apa saya yang ramai dikunjungi para pendatang ke lokasi Rekreasi. H. Ahmat menjawab, dihari hari libur banyak pengunjung datang kemari dari Rantau Perapat bahkan ada juga yang dari luar daerah. Cetusnya.
Untuk biaya masuk ke lokasi Pantai Geger, menurut H. Ahmat Nasution, tidak mahal karena lokasi ini berada di Perkampungan, jadi biaya kenderaan roda empat cuma Rp. 20.000. sedangkan untuk biaya speda motor cuma Rp. 10.000 saja ujar H. Ahmat menjawab pertanyaan awak media.
Dari hasil pantauan awak media yang menyaksikan keindahan di lokasi wisata Pantai Geger, terlihat air sungai yang jernih, terbentang dari arah hulu sungai ke hilir sepanjang 50 meter dengan lebar 7 meter dengan kedalaman selutut orang dewasa, sehingga kalau kita melancong kesana membawa anak kecil kita tak usah hawatir akan hanyut dan tenggelam,karena air sungainya dangkal.
Selain itu, dipinggiran sungai tersebut, dibangun sejumlah pondok pondok yang sejuk dibawah pepehonan kelapa sawit, untuk tempat istirahat para pengunjung sambil makan siang sehabis mandi di sungai.
Disana juga disediakan alat pelampung seperti ban untuk mandi mandi bagi anak anak ukuran kecil dan bagi orang dewasa ukuran besar..
Salah seorang pengunjung Ibu Evi Sitepu warga Aek Nabara pada awak media mengatakan, tujuan kita datang kemari, untuk menghilangkan penat, sehingga fikiran sedikit hilang sekalian refresing ke tampat ini, lagi pula lokasinya tak jauh dari Aek Nabara, ujarnya sambil tersenyum.
Terahir usai mandi dan makan pake ikan panggang dan membakar jagung, rombongan Media Sepindonesia Group beserta para awak media bergerak kembali ke kediaman masing masing.
Penulis Syafruddin. As
