Musyawarah penetapan bentuk ganti rugi pembebasan lahan warga di Kelurahan Bawen
Kab Semarang – jurnalpolisi.id
Kementrian PUPR Menggenjot pembangunan proyek Tol Bawen Jogja dengan jarak tempuh 76 km yang telah dimulai sejak awal 2022 sehingga proses pembebasan lahan warga target rampung akhir Tahun 2023.
Di Kab semarang tepatnya di Kelurahan Bawen Kec Bawen 20 juli 2023 telah di lakukan Musyawarah penetapan bentuk ganti rugi lahan yang terkena proyek Tol Bawen Jogja yang di adakan di Kantor Kelurahan Bawen di hadiri para undangan yang lahanya terkena proyek jalan Tol,
Dalam Musyawarah penetapan bentuk ganti rugi di hadiri Pemerintah Daerah yang diwakili Bp Zainal dari Tapem Kab Semarang dan Bp Bowo dari BPN Kab Semarang dan Bp Heru dan Lurah Bawen Bp Tri Harjanto,
Tahapan Musyawarah penetapan ganti rugi ada dua pilihan katagori yaitu, bila mana warga menerima penawaran apresal harus memberi lingkaran di angka nomor (1 ) Satu sebagai tanda mau menerima,
Bilamana warga tidak setuju atau menolak penawaran apresal maka warga harus memberi lingkaran nomer ( 2 ) Dua sebagai penolakan apresal atau banding,
Di tempat terpisah kami mewancarai bapak zainal sebagai perwakilan pemerintah Kab Semarang terkait relokasi Kantor Kelurahan Bawen dan fasilitas sekolah SDN 01 Bawen yang terkena jalur Tol mengatakan bahwa,
Hasil Muskel yang dilaksanakan pada 20 Juni 2023 yang di hadiri Bapak Bupati saat itu, relokasi Kantor Lurah dan lapangan akan ditempatkan di Jalan raya utama sebelah rumah makan bintangan , disana kita punya banyak aset pemda seluas kurang lebih 4 Hektar yang bisa digunakan untuk Kantor Kelurahan dan Fasilitas umum lainya seperti lapangan untuk bermain sepak bola dng fasilitas Ruang terbuka Hijau ( RTH ) tegasnya,
Untuk relokasi SDN 01 Bawen Bp Zaenal mengatakan, tetap di tempatkan di tegal rejo sesuai permintaan warga dengan memilih lokasi tanah yang strategis, status tanah jelas surat sertifikatnya dan dan Tanahnya tidak bermasalah,
Kami akan menolak tegas bila ada penawaran tanah warga yang murah tapi surat suratnya bermasalah karena ini untuk Kepentingan Pendidikan anak anak sekolah harus dicarikan lokasi yang tidak bermasalah di kemudian hari,.imbuhnya
( Kordinator liputan Jateng & Diy Muchyidin )
