Jalan Penghubung Antar Pekon Sinar Bangun Semaka Sangat Memprihatinkan

Tanggamus– jurnalpolisi.id

Pekon sinar Bangun Berada Di penghujung Pekon yang ada di kecamatan Bandar Negeri Semuong Kabupaten Tanggamus,Akses jalan yang menuju pekon sinar Bangun Melewati hamparan persawahan masarakat pekon gunung doh dan masarakat pekon sekitarnya.

Akses jalan menuju pekon sinar bangun mengikuti pinggir way semaka dan hanya satu satunya jalan bagi masarakat pekon sinar bangun untuk mencapai pekon pekon lain.

Akses jalan tersebut juga digunakan masarakat untuk menjual hasil bumi baik hasil kebun maupun hasil sawah,juga digunakan oleh anak anak yang bersekolah ditingkat SMP maupun SMA,tetapi miris sudah sekian lama rusak akibat longsor di bibir sungai way Semaka.jika masarakat tidak berhati hati bisa terperosok kesungai way Semaka.

Menurut penuturan salah satu warga pekon sinar bangun Rizal winata” dijalan ini jika tidak berhati hati bisa terperosok ke sungai way Semaka,bahkan pernah ada korban meninggal terjatuh kesuangai way Semaka meninggal dunia warga pekon gunung doh yang mengakut hasil kebun nya” tuturnya kepada Biro media ini. Kamis ( 29/6/2023 )

Masih menurut Rizal Winata” pada waktu kejadian banyak anggota dewan serta dinas dinas dikabupaten tanggamus yang meninjau lokasi kecelakaan,tapi sampai saat ini belum ada perbaikan,malah pasca hujan satu hari satu malam ini jalan hampir tak bisa dilewati kendaraan roda 4 karena longsor nya bertambah .ucapnya

Ditempat terpisah kepala pekon pekon sinar bangun Alimudin membenarkan ucapan warganya” memang betul jalan ini satu” jalan pekon sinar bangun baik masarakat yang mau mengakut hasil bumi maupun aparatur pekon yang mau kekecamatan Bandar negeri semuong harus melewati jalan ini,karena ini satu satunya jalan penghubung Kepekon lain maupun mau kekabupaten Tanggamus”.

“Saya selaku kepala pekon,pekon sinar bangun sangat berharap perhatian pemerintan,baik pemerintah daerah maupun pusat,agar jalan pekon sinar bangun segera diperbaiki,karena selain menghambat tranportasi warga juga sangat berbahaya bagi anak anak yang bersekolah ke SMP maupun yang ke SMA,tutupnya.

(Helmi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *