Cuaca Extrim Halau Pencarian Korban Tenggelam Uf – Maar

Malra – jurnalpolisi.id

Cuaca extrem hambat pencarian korban tenggelam salah satu warga yang berdomisili di Desa Uf – Maar, Maluku Tenggara, Provinsi Maluku.

Korban dengan identitas Abdul Karim Rahayaan, melaut menggunakan satu long boat pada Rabu (31/05/2023), dan hingga kini belum juga ditemukan. Walau sebelumnya, petugas dari Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai (KPLP) Tual, sempat menerima laporan dari masyarakat, yang kala itu pertama kali melihat long boat naas tersebut, yaitu milik korban.

“Pencarian yang kami lakukan sudah memasuki hari ke- empat, namun hingga kini belum mendapati yang bersangkutan,”sebut Korlap Operasi ‘Yahya La Abu lewat Nahkoda KN. P Parang 202 Adjid Tamher, Sabtu (03/06/2023)

Kepada media ini, mantan nahkoda KNP 364 tersebut, kalau pencarian dilakukan langsung oleh anggota Rescue KPLP dan Team Scuba KN. P Parang 202. Diakui saat ini, para Kru lainya, melakukan penyisiran sepanjang area hilangnya korban.

Namun apa boleh dikata nasib berkata lain, yang mana korban belum juga bisa ditemukan. Tamher menyebutkan bahwa pencarian sudah maksimal, namun dihari ini akibat buruknya cuaca hingga harus menghentikan pencarian sementara.

“Hari ini kami sedikit mengalami kesulitan, yang diakibatkan tingginya gelombang, hingga mencapai tiga meter,”sebut Tamher.

Pria kelahiran Tual itu, tak menampik bahwasanya pencarian yang dilakukan menggunakan Rubber Boat, Karna hanya berjarak beberapa meter, dari lokasi hilangnya korban. Adapun lokasi yang disampaikan Tamher berada pada (05’57.499) S” dan (132’41.479) E”

Sementara itu berdasarkan informasi yang dirangkul Jurnal Polisi.id, korban Abdul Karim Rahayaan, kesehariannya adalah bekerja sebagi nelayan. Kemudian dari hasilnya melaut untuk dapat menghidupi keluarganya, tapi tak disangka harus bernasip buruk yang menimpanya

Kata Adjid, kalau pencarian akan dilanjutkan kembali hingga beberapa hari kedepan. Dan menunggu cuaca membaik

Publish by (Melky_JPN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *