Diduga Sarat Kepentingan, Bangunan Di Tengah Kota Memakan Badan Jalan
Rokan Hilir, jurnalpolisi.id
Aneh di dalam kota Bagas siapi api kabupaten Rokan Hilir ada melakukan pembangunan dengan memakai bahan seng,namun tidak ada hambatan atau larangan dari pihak pemerintahan kabupaten Rokan hilir
Terkait dengan suatu pembangunan yang berdiri di pusat perkotaan Bagan siapi api kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau tampaknya menuai pendapat publik.
Bukan tanpa sebab dan alasan yang jelas siapa pemiliknya tetapi jika melihat cara mendirikan bangunan tersebut, terkesan adanya ada pemilik dan disinyalir adny pembiaran dari pemerintah daerah,sehingga kuat diduga sarat akan kepentingan atau pemiliknya yang disegani oleh pemerintah Rohil sehingga tidak ada teguran.
Sementara itu di ketahui, dampak dari bangunan tersebut di sinyalir memakan bahu jalan, sehingga ruas jalan semangkin mengecil serta menimbulkan pertanyaan.Tak sampai disitu, warga yang merasa kesal terhadap persoalan yang sama, mengunggahnya di akun facebook dan sempat terpantau publik.
Dalam perkataannya di media massa itu, tampak sebuah banguna yang berbahan seng berdiri di pusat perkotaan hingga memakan body jalan.Oleh karena itu warga yang diduga kesal akan berdirinya banguan tersebut mengunggahnya di sebuah akun facebook hingga terlihat oleh pengguna media massa
Dalam keterangannya terkait hal itu”, warga merasa kecewa terhadap pemerintah terkait bangunan tersebut yang membuat jalan semangkin mengecil.Hal tersebut berkesesuaian dengan hasil pantauan wartawan di lokasi senin 22 mei 2023.
Yang mana terlihat sebuah bangunan yang berdiri di bahu jalan menggunakan rambu rambu yang terpasang, dan seakan akan mendapat perlindungan terhadap bangunan tersebut.Sementara itu, kepala satuan polisi Pamong Praja Satpol PP Rohil beserta pihak dinas perhubungan belum menjawab konfirmasi Wartawan melalui wattsappnya senin sore 22 mei 2023.
Sejauh ini belum di ketahui, apakah bangunan tersebut sifatnya sementara atau berkepanjangan, hal itu di sebabkan Sampai berita ini di terbitkan salah satu pihak belum menjawab konfirmasi publik terkait persoalan serupa.
Kabiro Panca Sitepu.
