FAKSI Desak Kadinkes segera Bayarkan Gaji Pegawai Puskesmas Se Aceh Timur yang Diduga Nunggak 4 Bulan?

April 30, 2023

Aceh Timur  –  jurnalpolisi.id

Kordinator Front Anti Kejahatan Sosial (FAKSI) Aceh, Ronny H, mendesak Kepala Dinas Kesehatan Aceh Timur segera membayarkan gaji seluruh pegawai puskesmas di Aceh Timur, yang diduga belum juga dibayarkan selama empat bulan terakhir di tahun 2023.

Ronny mengaku kaget memperoleh kabar miring itu dari salah seorang pegawai di lingkungan dinas kesehatan yang tidak ingin disebutkan namanya.

” Kami mendesak kadis segera mencairkan gaji mereka, padahal kan cuma Rp.200 ribu lagi per bulan, tapi kenapa belum juga dibayarkan, jadi mau makan apa mereka dan keluarganya di rumah,” kata Ronny, Sabtu 29 April 2023.

Padahal menurut Ronny, tenaga kesehatan merupakan front terdepan dalam kepentingan pelayanan masyarakat, yang seharusnya diprioritaskan penggajian serta kesejahteraannya, bukan malah ditelantarkan demikian.

” Mereka juga pahlawan tanpa tanda jasa, apa pun terjadi berkaitan dengan keselamatan kesehatan dan nyawa masyarakat, merekalah front terdepannya, tapi kenapa bisa begitu, gajinya sampai empat bulan belum dibayarkan, ada apa ini,” cetus putera Idi Rayeuk tersebut.

Ketua Forum Pers independent Indonesia (FPII) Provinsi Aceh itu mengingatkan agar Kadinkes bekerja keras memperhatikan dan mengupayakan jaminan kesejahteraan bagi seluruh bawahannya tersebut.

” Kami tidak bisa bayangkan, mereka dituntut bekerja, tapi gajinya belum dibayarkan berbulan – bulan, kadinkes jangan lemah, tolong pikirkanlah nasib bawahannya itu,” ketus Ronny.

Dia mengultimatum Kadinkes Aceh Timur agar segera membayarkan gaji seluruh pegawai puskesmas tersebut paling lambat awal mei mendatang, atau pihaknya akan menggerakkan aksi massa sampai tuntutannya dipenuhi.

” Kami minta awal mei itu sudah diberesin, atau kami akan gelar aksi di depan kantor dinas kesehatan, dan juga mempertanyakan berbagai hal lainnya, nanti kami tidak akan berhenti sampai semua tuntutan dipenuhi,” pungkas alumni Universitas Ekasakti itu menutup keterangannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *