Di duga Pegawai SPBU 53.623.29 Semanding Tuban Melakukan Pungli Ke Tengkulak Pertalite*

Tuban-  Jurnalpolisi.id

Berdalih tidak meminta tapi di beri sukarela operator pom pada hari sabtu sekitar pukul 10.30 Wib melayani pembeli pertalite dengan menarik biaya tiap jurigen sebesar 2000 rupiah guna menambah penghasilan dari gaji yang di terima.(1/4/2023)

Hal ini di buktikan saat awak media Jurnalpolisi.id turun kelapangan mengetahui beberapa rengkek yang membeli pertalite menggunakan jurigen plastik dan berkali kali kembali untuk memebeli pertalite dan dengan anggaran tiap jurigen 30 liter di kenai biaya tambahan dua ribu rupiah.

Sementara itu guntur warga dsn krajan semanding saat di konfirmasi menyampaikan ini kita gunakan untuk berjualan lagi mas, dan setiap jurigen saya dan teman-teman perengkek semua di mintai anggaran sebesar 2000 rupiah.
“Perhari khusus saya pribadi ambil sekitar 5-6 jurigen kalau untuk yang lain saya tidak tau berapa jumlah jurigen ,biasanya saya ambil 2 kali dalam sehari ,bahkan yang lain ada yang lebih”,Pungkasnya.

Karena rasa kurang percaya akhirnya perengkek dengan awak media di ajak ke pom guna mengklarifikasi terhadap operator dan saat di tanyakan dengan operator hal itu benar adanya bahkan hal tersebut sudah atas sepengetahuan mandor agus ambon.

Guna penyeimbang berita awak media berusah komunikasi lewat WHatshaap dengan agus ambon dan bahkan sampai perhari ini agus ambon selaku mandor tidak ada respon, hal ini sangat di sayangkan dimana pemerintah sudah berusaha membantu untuk memberikan subsidi kepada masyarakat terkait bbm tapi petugas pom malah menggunakan kesempatan tersebut guna memperkaya diri sendiri, bahkan aturan menggunakan jurigen plastik yang tidak boleh di gunakan masih aja tetap berani melanggar.

Samiyono selaku ketua lsm LPKNI (lembaga perlindungan. Konsumen indonesia ) terkait hal tersebut angkat bicara, Hal ini sangat tidak dibenarkan pemerintah sudah berusaha meringankan beban masyarakat dengan memberikan subsidi terkait BBM dan Mereka petugas pom juga sudah mendapatkan gaji dari pengusaha pemilik pom tersebut Tapi kenapa masih menarik tambahan dari tengkulak pertalite dan membiarkan para tengkulak menggunakan jurigen plastik.
“Saya akan melaporkan Ke Pertamina pegawai pom semanding dengan bukti yang ada karena ada dugaan pungli saat bekerja,”Tegasnya.

(Syailendra- jpn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *