Bank Plecit Bina Arta Dengan Arogan Menagih Angsuran Pinjaman Nasabah Sampai Malam Hari.
Banyuwangi – jurnalpolisi.id
Lagi-lagi Perbuatan tidak terpuji di lakukan petugas kolektor Koperasi Bina Arta terhadap mitra nasabah di kabupaten Banyuwangi. Kejadian tersebut di alami salah satu nasabah warung Darplok yang bernama Muhammad di jalan Dedali no 16 kelurahan Temenggungan, Kecamatan Banyuwangi, kabupaten Banyuwangi, pada Kamis malam pukul 19.00 wib. Kamis 02/02/2023.
Petugas kolektor perempuan Koperasi Bina Arta berisinial EK mendatangi warung Muhammad untuk menagih pinjaman angsuran mingguan di koperasinya. Tapi kedatangannya petugas kolektor dengan perilaku tidak sopan dan arogan di tujukan ke pada salah satu nasabah. Kedatangan petugas kolektor di sambut baik oleh Istri Muhammad bernama Siswanah. Siswanah berkata dengan rendah hati dan sopan kepada petugas kolektor Koperasi Bina Arta ” mbak ini ada uang tapi masih kurang ya ” kata Siswanah
Tapi dengan jawaban yang ketus dan kurang sopan petugas kolektor menjawab” iya gak apa-apa aku tunggu sampai warung tutupun aku tunggu” jawab EK.
Pada saat kejadian berlangsung ada awak media dan sekaligus anggota Macan Asia Indonesia DPC Banyuwangi bernama Heru Purnomo sedang makan menu Dadar Ceplok di warung Darplok Muhammad. Dan sebagai saksi mata juga dalam kejadian tersebut.
Heru Purnomo selaku Ketua Kordinator Satgas Macan Asia Indonesia DPC Banyuwangi angkat bicara atas peristiwa yang di alami nasabah Koperasi Bina Arta yang kurang sopan
” Kita lembaga masyarakat akan mengawal kenyamanan suasana kondusif di tengah masyarakat kami gak akan biarkan praktek- praktek ketidak nyamanan di masyarakat berkembang menjadi budaya dan kebiasaan, dan ini contoh yg sangat tidak baik yg di lakukan karyawan koperasi tersebut.
ini tidak bisa di biarkan kasihan masyarakat…terzolimi terintimidasi dengan kelakuan kasar kolektor tersebut harusnya kenyaman rasa humanis di kedepankan.”
Masih Heru, perlakuan kolektor itu ternyata di rasakan juga oleh customer di lingkungan jln Dedali Putih sebut saja namanya kang Jun, pernah pada waktu itu penagihan di tunggu di depan kamar mandi di waktu kang Jun sedang mandi, sampe segitunyaya ini benar benar gawat.” tegas Heru.
Ormas Macan Asia Indonesia DPC Banyuwangi akan membuat surat somasi dan melaporkan koperasi Bina Arta ke Dinas Koperasi Banyuwangi atas kejadian tersebut. Agar izin operasional koperasi di cabut , karena sistem penagihan angsuran ke nasabah melanggar SOP yang berlaku.Karena di dalam azas koperasi mengedepankan kekeluargaan dan gotong royong. Bukan dengan sistem kekerasan dan intimidasi.
(singgih/team)