TANGGAPI KELUHAN MASYARAKAT, DPRK ACEH TAMIANG TINJAU PROYEK DRAINASE
November 26, 2022
Aceh Tamiang, jurnalolisi.id
DPRK Aceh Tamiang melakukan peninjauan ke Kec. Kota Kuala Simpang terkait keluhan masyarakat terhadap lambatnya pekerjaan pembangunan drainase di belakang pajak pagi sampai Kampung Kota Lintang pada Jum’at, 25 November 2022.
Pembangunan drainase yang dianggarkan sekitar 1,9 Miliar ini dinilai sangat lambat pengerjaannya, mengingat kontrak kerja berakhir 16 Desember 2022 dan menggangu lalu lintas masyarakat pengguna jalan.
“Masyarakat melaporkan ke Dewan, bahwa pelaksanaan pekerjaan dinilai sangat lambat, juga mengakibatkan terganggunya aktifitas perdagangan serta terjadinya kemacetan arus lalu lintas”ungkap Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang, Fadlon, SH.
Menurutnya, selama pekerjaan pembangunan, masyarakat sekitar yang rata-rata pedagang sangat mengeluhkan cara pelaksana dalam bekerja sehingga galian yang sudah dikeruk lama dikerjakan. Kemudian menimbulkan debu dan becek, karena kerukan dibiarkan lama.
Kemudian, dengan kondisi cara kerja pelaksana yang kurang jeli dalam teknis kerja mengakibatkan terjadinya kemacetan kendaraan karena badan jalan yang sempit ditambahkan adanya galian.
“Adanya pengerukan galian sebelah kanan dan kiri yang lama dikerjakan mengakibatkan jalan semakin sempit sementara kendaraan yang melintas terbilang padat, akhirnya kemacetan sering terjadi” jelas Fadlon.
“Berdasarkan kontrak kerja, tinggal beberapa hari lagi, yaitu 16 desember 2022. Kita berharap ini bisa selesai sehingga tidak menimbulkan dampak lainnya yang bisa merugikan masyarakat” tambah Fadlon.
Pada kesempatan yang sama, Muhammad Nur, Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang, menegaskan bahwa pembangunan drainase tersebut sebenarnya bukan kebutuhan masyarakat melainkan seharusnya pelebaran badan jalan.
“Saya atas nama masyarakat setempat, tidak menginginkan pembangunan drainase. Sebab permasalahan utamanya adalah pelebaran badan jalan. Sementara parit yang sudah ada untuk apa dibangun lagi,” ucap Muhammad Nur.
Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)/Kepala Bidang Cipta Karya, Dinas PUPR Kab. Aceh Tamiang, Wan Zulham, ST. mengaku optimis pekerjaan pembangunan drainase akan selesai tepat waktu.
”Kita pastikan selesai dikerjakan sebelum tanggal kontrak berakhir. Progress pekerjaan saat ini sudah mencapai 70 persen lebih ” ungkap Wan Zulham. (YS TIM)