Kebun Percontohan PT Basimbah Tani Syahdilata Seluas 30 Ha dengan Pola Tanam 5×6 Meter dapat Tumbuh Subur Mempegunakan Pupuk Organik

November 1, 2022

Labuhan Batu – jurnalpolisi.id

Aneh tapi langka, sebutan itulah yang pantas kita dengar, betapa tidak, diatas lahan 30 hektar yang berpasir, Pemilik PT. Basimbah Tani, H. Suyono, diawal Bulan Januari lalu, membuka lahan pertanian Kelapa Sawit, dengan pola tanam 5 x 6 meter, lokasinya persis di Jalan Lintas Sigambal menuju Desa Aek Goti Kecamatan Silangkitang Kabupaten Labuhan Batu Selatan Propinsi Sumatera Utara.

Awak media yang memperoleh keterangan dari Haji Suyono, pemilik PT. Basimbah Tani, Jumat (27/10/2022) di Kantor PT Basimbah Tani Desa Bandar Rejo Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan Batu, yang mengatakan pihaknya ada mengkelola lahan pertanian Kelapa Sawit di atas lahan berpasir, dengan pola tanam yang tidak seperti biasa, 8 x 9 meter, dari hasil temuan Haji Suyono, sosok yang sudah berkecimpung di dunia pertanian dan sudah segudang ilmu yang dia miliki, dia berupaya menanam bibit sawit dengan ukuran 5 x 6 meter, nah hal itulah yang membuat ketertarikan awak media, untuk meninjau langsung kelokasi.

Sesampai di lokasi, awak media langsung mengabadikan lahan pertanian Kelapa Sawit yang sekaligus dibuat jadi kebun percontohan pada warga petani Sawit diDaerah Labuhan Batu maupun Daerah Labuhan Batu Selatan.


Terpisah, Rasit, salah seorang kepercayaan Haji Suyono, saat bincang bincang dengan awak media, menjelaskan, tanaman Kelapa Sawit tersebut, sudah berusia 6 bulan terhitung dari pertama menanam, sedangkan ukurannya cuma 5 x 6 meter tidak seperti biasa 8 x 9 meter, namun pertumbuhannya abang lihat sendiri, diatas lahan pasir bisa kelapa sawit tumbuh subur, dengan menggunakan pupuk kebanggaan warga Labuhan Batu, yakni pupuk organik yang sudah dikenal warga petani sawit dan karet, bahkan tanaman palawija, dalam Daerah Labuhan Batu, maupun luar Daerah, seperti Daerah Propinsi Riau, Jambi Taput , Paluta, bahkan Palembang, sedangkan pembelian pupuk tersebut, dapat menghubungi Distributor PT. Basimbah Tani yang telah ada di Daerah masing masing, terang Rasit.

Salah seorang warga Aek Goti bermarga Siregar, pada awak media mengatakan, saya sudah berusia hampir 60 tahun, baru kali ini melihat tanah di Aek  Goti bisa ditanami dengan pohon Kelapa Sawit, tanaman yang sering ditanam warga cuma pokok rambongnya baru bisa berhasil, kalau pohon Kelapa Sawit, nampak abanglah pertumbuhannya, sabontarnya ijo daunnya, tapi lama kelamaan jadi kuning daunnya, ujar Siregar.

Masih keterangan Siregar, tapi bang belakangan, sejak  kudongar ada pupuk organik Produksi PT. Basimbah Tani, segala tanaman bisa menjadi subur  kalo digunakan untuk.   memupuk tanaman, cetusnya.

Terahir Siregar mengatakan yang sudah terlambatnya warga masyarakat petani, tau ada pupuk organik, selama ini warga memakai pupuk  kimia, tapi tanaman sawit kami begitu gitu aja, tak ada perobahan Produksinya, tapi nanti musyawarah kami dulu sama keluarga biar dibeli pupuk organik. kata Siregar mengahirj. (Penulis berita Syafrudin. As)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *