Kankemenag Kab. Banyuwangi ikuti Wisuda Doktor

November 16, 2022

BANYUWANGI  –  jurnalpolisi.id

Wisuda program Doktor yang diikuti Moh. Amak Burhanudin di UIN SATU (Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung) Selasa (15/11/2022) memberikan Inspirasi bagi para pegawai dilimgkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi untuk meningkatkan kemampuan akademik dengan cara melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi, baik Strata Satu  Strata Dua maupun Strata Tiga.

Perjalanan menuju gelar doktor yang di raih Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi tersebut tidaklah mudah, pria asal Kabupaten Kediri ini mulai mengikuti program doktor di UIN SATU sejak menjabat Kepala MTsN 2 Kota Kediri  dilanjutkan ketika menjabat Kasi Pendidikan Madrasah di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jombang, berlanjut hingga beliau menjabat Kepala Sub Bagian Tata Usaha pada Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya, dan diwisuda ketika menjabat sebagai Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi.

Melihat perjuangan memperoleh gelar doktor tersebut yang ditempuh selama menjabat di empat  wilayah Kabupaten/Kota yang berbeda, memberikan inspirasi bagi insan Kementerian Agama untuk melanjutkan study. Kejenjang yang lebih tinggi.

Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi memang layak dipimpin oleh orang-orang hebat, seperti halnya tahun enam puluhan, Kementerian Agama dipimpin seorang tokoh Nasional yang pernah menjabat anggota Dewan Konstituante yakni KH. Ali Mansur yang menggubah Shalawat Badar yang sampai saat ini masih menggema keseluruh pelosok dunia. Begitu juga dengan beberapa penggantinya.

Menurut Ketua Komunitas Lentera Sastra, Moh. Amak Burhanudin seperti orang osing yang lebih osing daripada orang osing sendiri  beberapa inovasi yang dilakukan diantaranya dengan memberlakukan seragam khas osing dilimgkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi  selain penggunaan batik gajah oling, menggunajan baju adat kearifan lokal tersebut dusambut baik oleh seluruh ASN, mereka bukan sekedar menggunakan baju adat, tetapi juga menggunakan aksesoris khas berupa batu akik bagi laki-laki.

Digitalisasi layanan juga dilakukan agar layanan semakin cepat dan akurat, yang sangat nyata dirasakan masyarakat.
“Sudah saatnya semua layanan berbasis digital” ungkapnya.

Amak mendorong semua ASN dilingkungan Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi meningkatkan kemampuan akademik, beberapa ASN sudah ada yang mengikuti jejaknya dengan mendadtar program strata tiga di UIN,  ada juga yang  mengikuti program beasiswa doktor dari LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan).

Tidak salah jika Dr. H. Moh. Amak Burhanudin dijuluki sebagai sang motivator, ide-ide cemerlang selalu muncul untuk peningkatan kemampuan SDM, memberikan inspirasi bagi unit dan Satker melakukan perubahan-perubahan.. “Pungkasnya Bpk Syafaat Kankemenag”

(Boby JPN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *