Divisi Humas Polri Gelar Silaturahmi Kamtibmas di Ponpes Al Fatimah Bojonegoro, dalam Rangka Kontra Radikal

Oktober 13, 2022

Bojonegoro – jurnalpolisi.id

Divisi Hubungan Masyarakat (Div Humas) Polri menggelar silaturahmi Kamtibmas dalam rangka Kontra Radikal Dengan Tema “Terorisme Adalah Musuh Kita Bersama” di Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Al Fatimah Desa Sukorejo Kecamatan Kota Bojonegoro, Kamis(13/10/2022).

Dalam kegiatan tersebut, dihadiri Tim Div Humas Polri yakni AKBP Gatot Hendro Hartono, SE, M.Si, IPDA Dwi Restra, SI.Kom serta pendamping dari Bidhumas Polda Jatim, Kaurpenum Subbidpenmas, Kompol Jeni Al Jauza, SH, MH. Dari Polres Bojonegoro turut hadir, Wakapolres Bojonegoro, Kompol Dr. Muh Wahyudin Latif, SH, SIK, M.Si, Kasi Humas, IPDA Supriyanto, Pimpinan Ponpes, H. Tamam Syaifuddin, Pengurus Ponpes, Tenaga Pendidik dan Santri Ponpes Modern Al Fatimah Bojonegoro. Acara tersebut menghadirkan narasumber, Muhammad Makmun Rasyid, S.Ud., M.Ag.

Dalam sambutannya, H. Tamam Syaifuddin mengucapkan selamat datang kepada Tim Div Humas Polri di Ponpes Modern Al Fatimah Bojonegoro.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat menjadikan Polri yang semakin hebat dan untuk para santri menjadi nikmat dalam arti nikmat pada saat melakukan segala kegiatan kerena telah mendapatkan keamanan dari Polri,” ucap H. Tamam saat menyampaikan sambutannya.

Lanjutnya, harapannya dengan adanya kegiatan seperti ini dapat motivasi dan sosialisasi kepada para santri terkait bagaimana cara untuk menangkal radikalisme dan semoga Ponpes ini selalu diberikan hidayah oleh Allah SWT.

Selanjutnya, sambutan Wakapolres, Kompol Muh wahyudin Latif juga menyampaikan ucapan terimakasih khususnya kepada Pimpinan Ponpes Modern Al Fatimah karena telah memberikan waktu dan tempat sehingga kegiatan ini dapat terlaksana. Selamat datang Tim Divhumas Polri dan mohon maaf apabila terdapat beberapa kekurangan dalam mempersiapkan kegiatan ini.

Masih dalam sambutannya, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka kontra radikal yang mana menjadi permasalahan nasional dan harus dilakukan upaya solusi dan pencegahan terutama di level lembaga pendidikan dan masyarakat baik masyarakat di level atas, tengah dan bawah.

“Semoga apa yang disampaikan oleh narasumber nanti, untuk diperhatikan dengan serius sehingga dapat ditularkan pada para pengajar, teman-teman dan keluarga dan semoga kita semua dapat terhindar dari bahaya radikalisme,” ucapnya.

Kemudian, AKBP Gatot Hendro Hartono juga menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memberikan pesan terkait dengan kontra radikalisme. Di era saat ini media social (medsos) sangat aktif berkembang. Kontra radikal saat ini sering disebarluaskan melalui medsos sehingga perlunya pembatasan kepada para santri guna menghindari terpapar paham radikalisme.

“Untuk menangkal paham radikalisme merupakan tanggung jawab kita semua. Tidak hanya TNI Polri saja melainkan dibantu para tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemerintah daerah,” jelas AKBP Gatot.

Lanjutnya, kontra radikal adalah upaya pencegahan supaya seseorang tidak memiliki paham radikal. Apabila seseorang memiliki paham radikal otomatis memiliki paham yang keras.

“Terimakasih kepada seluruh pengurus Ponpes, tenaga pengajar dan santri yang telah hadir dalam kegiatan ini. Harapannya apa yang disampaikan oleh narasumber dapat dijadikan pembelajaran bagi kita semua,” ucap AKBP Gatot Hendro Hartono.

Selesai sambutan, dilanjutkan materi tentang Kontra Radikal yang disampaikan narasumber yakni Muhammad Makmun Rasyid, S.Ud., M.Ag.

(Syailendra Jurnalpolisi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *