Bandara Banyuwangi Beroperasi 24 Jam Selama KTT G20 Bali
Banyuwangi – jurnalpolisi.id
Otoritas Angkasa pura IIBandara Banyuwangi akan beroperasi 24 jam nonstop selama pelaksanaan KTT G20 di Bali berlangsung.
“Mulai 12 hingga 18 November nanti Bandara Banyuwangi akan buka 24 jam nonstop sebagai penunjang pelaksanaan KTT G20 di Bali,”ujar Eksekutif General Manajer Angkasa Pura II Cabang Bandara Banyuwangi Indrawansyah, Rabu (26/10/2022).
Kata Indra, Bandara Banyuwangi oleh pemerintah pusat dijadikan bandara penunjang Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali selama pelaksanaan KTT G20. Sehingga jika nantinya di Bali sudah overkapasitas, Bandara Banyuwangi akan dijadikan transit pesawat delegasi KTT G20
“Ada 3 bandara yang akan dijadikan bandara penunjang Bandara I Gusti Ngurah Rai selama pelaksanaan KTT G20. Selain Bandara Banyuwangi ada Bandara Internasional Juanda di Surabaya dan Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid di Lombok NTB,” ujar Indrawansyah.
Bandara Banyuwangi sendiri, kata Indra, rencananya akan disinggahi 12 pesawat delegasi KTT G20. Namun, kapasitas Bandara Banyuwangi hanya mampu menampung 5 pesawat berbadan besar.
“Terkait kapasitas bandara ini akan kami laporkan Kembali ke pemerintah pusat. Karena informasi yang sudah kami terima diperkirkan ada 12 pesawat delegasi yang akan mendarat di Bandara Banyuwangi,” ujar Indra.
Sementara itu, untuk persiapan sendiri Otoritas Bandara Banyuwangi telah menyiapkan sejumlah fasilitas bandara dan penunjangnya. Di antara kondisi apron bandara dan ruang tunggu VIP dan sejumlah fasilitas lainya.
“Kita juga sudah berkomunikasi dengan pihak pemerintah Banyuwangi, jika nantinya ada delegasi yang berkunjung ke Banyuwangi, tentunya ini bagus untuk promosi pariwisata Kabupaten Banyuwangi,” kata Indrawansyah.
Indra menegaskan meski Bandara Banyuwangi digunakan untuk tempat transit pesawat delegasi KTT G20, tapi tidak menggagu penerbangan regular yang ada. Menurut Indra, untuk jadwal penerbangan regular di Bandara
(Team Investigasi)
