Untuk Meningkatkan Taraf Hidup Warga Masyarakat, RMB Desa Pasir Limau Kapas, Manfaatkan Lahan Tidur Untuk Pertanian.
Rokan Hulu – jurnalpolisi.id
Guna meningkatkan taraf hidup warga masyarakat,organisai kemasyarakatan yang bergabung dalam Rumpun Melayu Bersatu ( RMB) Desa Pasir Limau Kapas Kecamatan Rokan Hulu Propinsi Riau, dalam waktu dekat ini, akan membuka lahan tidur yang diperkirakan mencapai 150.hektar, saat ini lahan tersebut sudah mulai dirintis, jadi tinggal mengusulkannya pada Kades Pasir Limau Kapas, demikian ungkapan JB. Sinaga yang juga sebagai Humas ormas RMB., Rabu (28/9/2022) di Pekan Aek Nabara Kecamatan Bilah Hulu, pada awak media JPN.
Sinaga secara gamblang mengatakan, pihaknya bersama dengan Ketua RMB, Datuk Jamil, telah mengadakan kesepakatan, tentang membuka lahan pertanian untuk anggota RMB yang diperkirakan mencapai 70 orang, sedangkan selebihnya untuk warga masyarakat yang membutuhkan lahan pertanian, terangnya.
Menurut Sinaga sesuai dengan arahan Ketua RMB setempat Datuk Jamil, untuk meningkatkan taraf hidup dari sektor pertanian, kita harus mendukung Program Pemerintah, jangan kita hanya mengharapkan pihak Pemerintah, jadi kita harus Proaktif, bagai mana caranya agar kita dapat mengkelola lahan tidur yang masih ada di seputaran Desa Pasir Limau Kapas ini, tandasnya.
Ketika awak media bertanya pada Humas RMB. JB. Sinaga, untuk mengkelola lahan seluas itu dari mana anggarannya, Sinaga menjawab. Pihaknya bersama kelompok Tani RMB untuk menindak lanjuti pembangunan dalam arti mengkelola lahan tersebut, dengan cara sewa kelola dan akan mencari bapak angkat, tegas Sinaga.
Dilaksanakannya Program sewa kelola untuk memanfaatkan lahan tidur tersebut, berawal dari banyaknya para petani sawit yang berasal dari luar daerah yang membuka lahan pertanian mencapai puluhan hektar perorang, sedangkan warga masyarakat setempat cuma jadi penonton dan ada pula warga setempat yang sama sekali tidak memiliki sejengkal lahanpun, jadi untuk mengantisipasi keberadaan tersebut, kami beserta Ketua Kelompok Tani RMB, telah sepakat untuk membuka lahan pertanian disana dan bukan untuk kepentingan pribadi, tak lain untuk meningkatkan taraf hidup warga masyarakat Kelompok Tani RMB dan warga masyarakat yang belum memiliki lahan pertanian, jadi kita tinggal menunggu rekomendasi dari Pemerintah setempat, ujar Sinaga didampingi Ketua Kelompok Tani Rumpun Melayu Bersama Datuk Jamil Lingkungan Pasir Limau Kapas.
(Penulis Berita Syafruddin. As )