Begini Cerita Ibu Nurma Anggota Persit KCK Ranting 3 Yonif 763 / XVIll/Kasuari Istri dari Praka Yuri.

Bintuni – jurnalpolisi.id

Ditengah panasnya matahari di emperan jalan Teluk Bintuni Tampak salah seorang Ibu terlihat sangat sibuk melaksanakan aktivitas pekerjaanya yaitu menjual Nasi kuning dengan dibantu beberapa karyawan.

Dengan sabar dan telaten melayani pembeli. Ibu dengan sapaan Akrab Nurma yang sehari-hari dipanggil Ibu Yuri, Anggota Persit KCK Ranting 3 Yonif 763 / XVIll/Kasuari Istri dari Praka Yuri. Usaha yang dirintis dari Tahun 2018 bersama suaminya Praka Yuri terbilang cukup sukses, berbekal ketelatenan dan keuletan keduanya bahu-membahu mencari penghasilan sampingan yang halal.

Seperti yang dikatakan Ibu Yuri pada saat wawancaranya dengan redaksi Pen Yonif 763/SBA beberapa waktu yang lalu, ia menceritakan kehidupan di Teluk Bintuni bersama suaminya yang saat itu mengalami pasang surut kehidupan, Ibu Yuri menyadari bahwa ijazah yang dikantonginya hanya ijazah SMA, tidak dapat diandalkan untuk bekerja di kantor atau instansi swasta maka timbullah suatu tekad bahwa dia harus berwiraswasta membuka usaha apa saja yang penting dapat menghasilkan untuk membantu suami antara lain usaha Nasi kuning, letaknya sangat strategis bertempat di depan Kantor Cabang BRI Teluk Bintuni dengan karyawan sebanyak 2 orang, pelan tapi pasti usaha yang dirintis Ibu Yuri bersama suami membuahkan hasil sehingga ia mulai membuka cabang usaha Nasi kuning di sebagian Teluk Bintuni hingga akhirnya kabar tersebut sampai ke Ketua Persit Ranting 3 Kartika Chandra Kirana Ny. Diana Tamami.

Ketua Persit Ranting 3 Yonif 763 ini mengakui sangat tertarik dan bangga atas kegigihan Ibu Yuri dalam menjalankan usahanya disamping sebagai Anggota Persit Ranting 3. Dari hasil usaha penjualan Nasi kuning ibu Yuri dapat Membantu perkonomian serta membantu suami dalam membangun rumah impian sebanyak. Keberhasilan usaha dari ibu Yuri tidak terlepas dari dukungan teman-temannya yaitu Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 3 Yonif 763 Kodam XVIll/Kasuari yang mana setiap ada kegiatan seksi konsumsi selalu memesan makanan Melalui ibu Yuri. Kebetulan ibu Yuri adalah salah satu pengurus dari Persit KCK Ranting 3 Yonif 763 Kodam XVIll/Kasuari.

Menurut ibu Yuri hasil usahanya dapat membiayai kehidupan keluarganya sehari-hari sedangkan gaji dan pendapatan suaminya ditabung untuk biaya sekolah anaknya dikemudian hari. Ibu Yuri mempunyai cita-cita yang begitu tinggi untuk anak tercintanya. (Rilis Fadil)

(Buce JPN)