Ketua Umum LRKRI minta polres Batu Bara Usut tuntas pelaku Penusukan terhadap Wartawan.
Reza Fahlepi (22) wartawan media online Lensa, warga Lingkungan VI, Kelurahan Labuhan Ruku, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu bara, Provinsi Sumatera utara, menjadi korban penusukan oleh OTK, dalam penuturannya Reza mengatakan: beberapa waktu sebelumnya dibahagian paha sebelah kiri juga pernah menjadi korban penusukan, diduga pelaku orang yang sama, mengendari sepeda motor honda scoopy, warna putih tanpa plat nomor polisi.
Jum’at malam (10/6/2022) sekitar pukul 23.00 Wib, dirinya pergi membeli roti ke Indomaret, dan setibanya di Simpang Geho Labuhan Ruku ada melihat pengendara sepeda motor Scoopy warna putih tanpa plat Nomor Polisi, memakai masker dan berboncengan.
Merasa curiga itu pelaku penusukan sebelumnya, Reza pun mengikuti dari arah belakang sampai kekayu Ara Desa Pahang.
Sesampainya di perkebunan sawitan, sepeda motor itu hilang, dengan kehilangan jejak pelaku, dan Reza akan kembali menuju desa Benteng, namun saat langsung memutar balik arah, tiba-tiba muncul sepeda motor dari sawitan, dan dari arah belakang langsung menusukan senjata tajam ke bagian paha sebelah kanan. Ujar Reza.
Dengan darah bercucuran korban segera pulang ke rumah dan orang tua korban langsung melarikan ke klinik Faisal yang tidak jauh dari tempat tinggalnya. Akibat tusukan senjata tajam tersebut korban mengalami luka tusukan sedalam 3 cm, jelas Reza.
Peristiwa ini sudah dilaporkan orang tua korban (Reza-red), Kepolsek Labuhan ruku, dengan membawa surat visum dari Puskesmas.
Menyikapi terjadinya kekerasan penusukan terhadap wartawan yang dilakukan oleh OTK.
Ketua Umum LRKRI Kabupaten Batu bara JASMI HARAHAP Meminta kepada Aparat Kepolisian Resort Batu bara, agar dapat melakukan Penyelidikan dan menangkap pelaku kekerasan penusukan terhadap Reza fahlevi wartawan media online Kabupaten Batu bara.
Dan juga bagi rekan – rekan sebagai sosial kontrol agar turut membantu
memberikan informasi yang diketahui kepada aparat Kepolisian, agar dapat cepat diusut sampai tuntas motivnya, atas penusukan terhadap wartawan.
JASMI mengecam keras atas perbuatan penusukan kepada Wartawan, Wartawan adalah Pekerja Sosial yang berjuang bekerja yang tetap harus didukung dalam menjalankan tugasnya demi Rakyat, Bangsa dan Negara. Ucap jasmi.
(Zul marpaung)
