Polres Kebumen: Wisatawan Jangan Mandi di Laut, Berbahaya!
Polres Kebumen – jurnalpolisi.id
Memasuki lebaran hari ke dua banyak wisatawan mulai memadati objek wisata pantai di Kebumen. Berdasarkan pantauan Posko Ops Ketupat Candi 2022 Polres Kebumen, pengunjung wisata pantai bukan hanya wisatawan lokal saja, namun antusias wisatawan luar Kebumen juga tak kalah banyak.
Hal ini perlu diwaspadai bersama terutama bagi wisatawan yang nekad mandi di pantai, karena kasus kematian karena terseret ombak di pantai selatan Kebumen cukup banyak.
Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha, mulai hari ini patroli Polres Kebumen diarahkan ke objek wisata Pantai mengimbau pengunjung agar tidak mandi di laut, Selasa (3/5).
“Melalui personel yang ada, kita imbau masyarakat agar tidak mandi di laut,” jelas Aiptu Catur.
Seperti yang dilakukan oleh para Polwan Polres Kebumen siang ini menyambangi objek wisata Pantai Mliwis Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen. Benar saja, saat para Polwan mendekati bibir pantai, terlihat banyak wisatawan nekad mandi di laut meski ada papan larangan mandi.
Anggapan belum lebaran jika belum ke laut, serta belum ke laut jika belum mandi masih sangat kental di Kebumen.
Namun perlu diketahui bersama, ombak pantai selatan Kebumen tidak bisa diprediksi. Terkadang terlihat tenang, terkadang bisa sangat tinggi.
Namun kedua kondisi itu sama-sama berbahaya. “Sangat tidak aman pantai Kebumen jika wisatawan nekad mandi di sana,” ungkap Aiptu Catur.
Sudah sangat banyak kasus wisatawan terseret ombak dan meninggal saat berwisata di pantai.
Melalui patroli ke objek wisata Pantai diharapkan wisatawan lebih mengindahkan peringatan untuk tidak mandi di laut.
(Arif JPN)