Ruas Jalan Menuju Wisata Pantai Endok Rusak “Diduga Akibat Mobil SIG”

 Gerung (NTB) Jurnalpolisi.id Ruas jalan mulai dari lapangan  Gunung Malang menuju kawasan wisata Pantai Endok Desa Taman Ayu Kec. Gerung Kab. Lombok Barat Prov. Nusa Tenggara Barat dikeluhkan oleh para pengguna jalan dan warga masyarakat disepanjang jalan tersebut. Keluhan itu disebabkan  karena  disepanjang ruas jalan menuju wisata Pantai Endok itu sudah mulai berlubang dan rusak sehingga menggangu kenyamanan dan keselamatan berkendaraan. Kerusakan ruas jalan itu diduga akibat dari dilalui oleh mobilitas mobil perusahaan pengangkut semen Paking Plant Semen Indonesia Grup (SIG) Badan Usaha Milik Negara yang berada di  kawasan Pantai Wisata Endok. Hal itu dikatakan oleh Mursidin SH tokoh pemuda Desa Taman Ayu dalam siaran pers (8-1-2021) Gimana ruas jalan itu tidak rusak mobil perusahaan yang melewati jalan itu yakni mobil yang bukan jalan dikelasnya dan dengan muatan berat, sementara ruas jalan itu sempit belum lagi debunya yang dikeluhkan warga. Ujar Mursidin Karena sempitnya jalan dan besarnya  mobil yang lewat,  Maka ketika kita mengendarai mobil, lalu berpapasan dengan mobil pengangkut semen dijalan tersebut, kita harus minggir kepinggir talud/drainase ,  Sehingga sering terjadi mobil pengguna jalan yang minggir terjatuh ke got atau drainase.  Beber MursidinKalau tidak segera dilakukan peningkatan dan perbaikan ruas jalan tersebut maka kami bersama warga akan memasang portal pembatas untuk mencegah agar ruas jalan tersebut kerusakannya tidak semakin parah. Tegas Mursidin Tajudin Kepala Desa Taman Ayu yang dikompirmasi awak media mengatakan bahwa terkait dengan rusaknya  jalan yang menuju wisata pantai Endok akibat dari mobil Semen Indonesia Grup (SIG) itu sudah kita bicarakan bersama dengan Forum LLAJ Kabupaten Lombok Barat, yang kemudian merekomendasikan untuk melakukan peningkatan ruas jalan Kabupaten. Dan yang kedua, pihak PT.  Wiharco Prima melakukan perbaikan jalan. Jelasnya Ruas Jalan itu adalah jalan  Kabupaten, dengan  harapan jalan ini sebisa mungkin untuk segera diperbaiki agar masyarakat nyaman, aman tenang dalam melaksanakan aktivitas mereka sehari-hari oleh Dinas-dinas terkait dengan berkomunikasi tentunya dengan  para pihak. Ungkapnya Sementara itu Kadis Perhubungan Lombok Barat dan PT. Wiharco Prima ( SIG) yang dikonfirmasi awak media terkait hal itu, enggan memberikan keterangannya. Dan hingga berita ini dimuat belum memberikan penjelasannya. (JPN NTB) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *