Dana Insentif Survelens Covid 19 Puskesmas Plimbang di Endap, Beralasan Menghilang
Bireuen – jurnalpolisi.id Insentif Survelens Covid-19 Puskesmas Plimbang Kecamatan Plimbang Kabupaten Bireun bulan September 2020 dan cair bulan Juli 2021 ditemukan 6 rekening bukan atas nama petugas Survelen Covid-19 hanya pinjaman rekening dengan tujuan cairnya dana dan dana tersebut terkumpul pada Mayus selaku KTU , berdasarkan dari penjelasan salah seorang petugas Survelen Covid-19 dana tersebut ada pada KTU lebih kurang tiga bulan. Keenam rekening pinjaman tersebut dengan jumlah uang sebesar 30 juta. Media masih menelusur Mengapa Dana Insentif Survelens Covid-19 bisa mengalir ke rekening bukan petugas Survelen. (16/9/2021) sekitar jam 11.00 WIB dilakukan pertemuan Kapus, KTU serta ibu Suryati Amd Keb selaku penanggung jawab Surveilans Covid-19 serta Team Survelen Covid-19 di Ruang Kapus dengan tujuan menjelaskan Dana Insentive Survelens Covid-19. Pada hari tersebut Kepala Tata Usaha mengaku uang yang cair pada rekening pinjaman ada padanya sebesar 15 juta. Anjuran dari Kapus dana insentif Survelens Covid-19 tersebut pada hari ini juga harus dibagikan buat yang berhak menerima ternyata apa yang telah diperintahkan oleh Kapus tidak diindahkan. (9/12/2021) Penjelasan Pak Ramli selaku Tim Verifikasi Dinkes Kabupaten Bireun di Ruang Kadin Kes pada awak Media , Mayus SKM mengaku tidak pernah menerima Dana Insentive Survelens Covid-19 dari Pemilik Rekening pinjaman .jadi kami belum bisa menindak lanjuti untuk penyelesaikan , kami bingung juga jelas pak Ramli (6/1/2022) Media JPN Menghubungi Suryati Amd Kep melalui via Telepon, apa benar Bapak Mayus SKM telah mengembalikan Insentive Survelens Covid-19..yang bapak Mayus terima dari pemilik rekening pinjaman Benar kata Ibu Suryati, uang dari Pak Mayus sebagian diserahkan sama ibu Raudhah Amd Keb sebagian Lagi sama saya ( Suryati) 3 juta kami serahkan buat Pak Mayus selaku KTU, Suryati Amd Keb menjelaskan lagi bahwa uang dari Bapak Mayus ada pada kami 13 juta. Saat Media kembali bertanya kami siapa ?…. Langsung Hp dimatikan. Media JPN Menghubungi Bapak Mayus SKM melalui chatting What’s up , Mempertanyakan Dana Insentif Survelens. pak Mayus membalas dengan chatting.” .”Media menanyak kan lagi,Yang maksut dikatakan sudah selesai apa dari penjelasan Dinkes atau dari Kapus Plimbang.Bapak Mayus SKM tidak membalas chating yang Awak Media tanya. (Al)