Tiba di Mimika, Panglima TNI Ingin Tahu Soal Pengamanan Objek Vital

Desember 23, 2021

Mimika – jurnalpolisi.id Panglima TNI, Jenderal TNI Andika Perkasa bersama Ibu Ketua Umum Dharma Pertiwi, Ny. Hetty Andika Perkasa melaksanakan kunjungan kerja di Kabupaten Mimika, Papua, pada hari Selasa, (22/12/2021). Panglima Andika yang diwawancarai awak media di Rimba Papua Hotel menjelaskan, ada dua agenda yang dilaksanakan di Kabupaten Mimika, yakni bertemu dengan para pimpinan satuan TNI yang mengamankan Objek Vital PT. Freeport Indonesia (PT.FI) juga Direksi PT.FI. Ia mengatakan, pertemuannya dengan pimpinan satuan TNI antara lain, untuk mengetahui kondisi pengamanan area yang terjadi Objek Vital Nasional di Kabupaten Mimika. “Karena apa, karena saya perlu tahu kondisinya, apakah ada perbaikan yang harus kami lakukan, kesulitan-kesulitan, dan seterusnya,” demikian kata Panglima Andika. Kemudian dengan Direksi PT. Freeport Indonesia (PT.FI) Panglima TNI Andika Perkasa ingin mendengarkan secara langsung, terkait dengan pengamanan yang dilakukan TNI pada Objek Vital di wilayah Kabupaten Mimika Provinsi Papua. “Kalau tadi saya mendengarkan dari perspektif satuan melaksanakan tugas pengamanan, dengan Direksi justeru masukan dari mereka apa yang harus dan perlu diperbaiki. Jadi, hubungannya dengan tugas tugas TNI saja dalam  pengamanan Objek Vital,” begitulah dijelaskan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Tidak hanya itu, saat tiba di Bandara Internasional Mozes Kilangin Timika, Panglima beserta rombongan langsung mengunjungi Markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Makogabwilhan) III, untuk melihat progres pembangunannya. Selanjutnya juga, Ketua Umum Dharma Pertiwi, Ny. Hetty Andika Perkasa melakukan kunjungan kerja ke Yayasan Cinta Bella, yang berada di Kelurahan Karang Senang SP 3. Usai berkunjung di Kabupaten Mimika, malam ini juga Panglima TNI bersama rombongan bertolak menuju Manokwari Papua Barat.  (Editor: Keklir Kace Makupiola)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *