Pelaku Curas Di Rokan IV Koto Terpaksa Ditembak, Tokoh Masyarakat Berterimakasih Pada Polres Rohul
ROKAN HULU- jurnalpolisi.id Respon cepat dari Jajaran Polres Rokan Hulu (Rohul) mengungkap Pelaku Tindak Pidana (TP) Curas, dengan korban meninggal dunia, di Dusun Siki, RT 011 RW 006 Desa Lubuk Bendahara, Kecamatan Rokan IV Koto, Rabu (6/10/2021), kini telah berhasil dibekuk. Hal tersebut terungkap saat konferensi Pers, di Pintu Utama Makopolres Rohul, Senin (18/10/2021), dipimmpin AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK, di dampingi, Kasat Reskrim AKP Rainly Labolaang SIK. Kemudian, Kapolsek Rokan IV Koto, AKP Rusmiza Helpi SH, Kapolsek Kunto Darussalam AKP Sihol Sitinjak, Kapolsek Rambah Hilir IPDA Sudarto S Sos, Paur Humas AIPDA Mardiono P SH dan sejumlah Personel lainnya. Peristiwa itu, Korbannya Abdul Rahman alias AP Lopes meninggal dunia, kejadiannya dari laporan Istri korban Nurlaili Jelly warga Dusun Siki RW 011 RW 006, Desa Lubuk Bendahara. Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK, menyampaikan, dalam peristiwa Curas tersebut, pihaknya konsisten melakukan penegakan terhadap semua pelanggaran hukum, demi terciptanya rasa aman bagi Masyarakat. “Atas kejadian kita berhasil meringkus dua Dengan Tersangka, WS alias W, RP alias R dan satu orang lagi masih Daftar Pencarian Orang (DPO),” ungkapnya “Satu Pelaku, kita amankan di Kabupaten Pelelawan, karena melawan Petugasnya terpaksa kita lakukan tindakan tegas dan terukur dan seorang lagi kita amankan di Rokan IV Koto,” ujarnya. Lanjutnya, dari kedua Pelaku, diamankan berupa Barang Bukti (BB) sepatu Celana Kaos, Jaket, Gunting dan lainnya, satu orang Pelaku lagi masih dalam pengejaran. Saat ditanya, motif dari Curas tersebut, Kapolres Rohul menjawab, karena ekonomi, kemudian para Pelaku bukan warga Rohul. Tokoh Masyarakat Desa Lubuk Bendahara, Indra Ramos, SH i mengapresiasi atas prestasi Jajaran Polres Rohul di bawah kepemimpinan AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK, khususnya Kapolsek Rokan IV Koto AKP Rusmiza Helpi SH dengan penangkapan ini semoga masyarakat kembali tenang dan damai. “Meski Kasus ini membuat masyarakat syok dan gelisah kita juga berharap pelaku di hukum berat karena telah membuat kekacauan dan perbuatan kejahatan yang sangat keji,” tegas Indra Ramos, SH i yang juga Ketua Yayasan Bening Nusantara (YBN) Dirinya, juga berharap kepolisian khususnya Polsek Rokan IV Koto mampu memberi rasa aman dan damai di Masyarakat. “Sebab akhir-akhir ini di Desa Lubuk Bendahara sering terjadi pencurian,” pungkasnya mengakhiri. (HPR/As)