H.Parida BH Rakim Kuwu Desa Panguragan Wetan Low Profile,Tapi Berhasil.

Oktober 31, 2021

 Cirebon, jurnalpolisi.id Kabupaten Cirebon terdiri dari 40 Kecamatan,12 Kelurahan dan 412 Desa yang salah satunya itu Desa Panguragan Wetan,Kecamatan Panguragan,Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa barat.berdasarkan data yang ada,bahwa Pada tahun 2020 dari hasil survei terakhir Awak Media Jurnal Polisi News Cetak dan Online (JPN) sesuai pantauan Georafis dan Demografis bahwa luas wilayah Desa Panguragan Wetan,Kecamatan Gebang,Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat tercatat kurang lebih untuk pemukimanya saja ada 39.418 Ha, Sawah 254.417 Ha,Kebun 12 Ha serta jumlah penduduknya kurang lebih ada 8250 jiwa,diantaranya laki-laki 4116,perempuan 4134,dan hal ini terungkap saat team JPN berkunjung ke kantor Desanya 5 Mei 2020. H.Parida BH Rakim yang biasa di kenal atau di sapa GLUNDUNG dan atau orang nomor satu di Desanya yang selalu di temani oleh istri setianya yang bernama Hajah Suati serta di karuniai dua orang anak yang bernama Tasiah dan Rukiyah.Tidak Cukup mendapat dukungan dari anak-istrinya saja,melainkan mendapat dukungan Do’a dari masyarakat,tokoh masyarakat,alim ulama serta berbagai element lainya,sehingga dapat mengantar H.Parida duduk di kursi pemerintahan Desa Panguragan Wetan.Setelah H.Parida sudah di lantik Bupati dan secara resmi telah menjadi orang nomor satu di Desanya,H.Parida sudah banyak membuat gebragan-gebragan dengan mengadakan gotong royong,baik dengan masyarakatnya serta di bantu para perangkatnya dalam menjalankan roda pemerintah Desa Panguragan Wetan,adapun gebragan atau hasil Prestasi Kerjanya adalah sebagai berikut:1.Melancarakan dan mendukung usaha pertanian atau pengairan untuk masyarakat yang sumber dananya di ambil dari Dana Desa (DD), 2. Membangun Jalan Desa,3.Membangun Rutilahu,4.Lampu Senderan TPT Perdesaan,5.membangun tempat sampah,irigasi sawah-sawah,serta membangun jalan untuk masyarakat tani,dan masih banyak hasil prestasi lainya mas,”Papar H.Parida kepada team JPN”. Bukan hanya di lihat dari hasil prestasi kerjanya saja,akan tetapi sosok H.Parida juga mempunyai jiwa sosial yang sangat tinggi,seperti contohnya setiap Jum’at kliwon selalu mengadakan sedekah untuk berbagi Rizki dengan orang yang bener-bener membutuhkan,dan bahkan setiap tahunnya pun selalu mengadakan acara sedekah bumi demi terciptanya pelestarian budaya dan keagamisan. Masih lanjut dalam perbincanganya.Sekarang meskipun NKRI kita ini masih di landa masa pandemi Covid.19 dan mengadakan penyemprotan cairan disinvektan ke setiap gang atau lingkungan warga dengan menggunakan anggaran secara mandiri,H.Parida tetap semangat dan tidak pernah mengeluh,dan bahkan H.Parida tidak pernah bosan dalam memberikan arahan terhadap warga atau masyarakat khususnya Desa Panguragan Wetan,Kecamatan Panguragan,Kabupaten Cirebon agar selalu menjaga imunitas tubuh dengan cara makan-makanan yang bergizi dan mematuhi protokol kesehatan dengan cara mentaati 3 M,yaitu rajin Mencuci tangan,Menggunakan masker serta Menjaga jarak. Lantas selama pak H.Parida sudah menjadi Kuwu Desa Panguragan Wetan,program apa saja yang akan bapak utamakan?” seperti sebagian yang barusan saya sebutkan di atas,bahwa yang jelas Desa Panguragan Wetan itu indetik dengan kawasan pertanian yang luas dan menjadi prioritas saya untuk memperbaiki infrastruktur pertanian,misalnya pembuatan saluran irigasi tersier ,kemudian memperbaiki jalan-jalan Desa yang kondisinya sudah sangat memprihatinkan dan inilah yang bakal jadi prioritas saya yang tujuannya jelas supaya perekonomian warga atau masyarakat desa Panguragan bisa terangkat ” ungkapnya. Mengenai pendidikan dan kesehatan bagaimana pak? ” oh itu sudah pasti ia,bahkan bukan hanya pendidikan dan kesehatan saja yang akan di perhatikan termasuk peningkatan pendidikan dibidang keagamaan kita beri honor para ustadz dan ustadzah serta menyantuni anak yatim,orang jompo yang anggarannya mungkin bisa kita ambil misalnya dari PAD, atau dari ADD kalau perlu kita ambil dari DD,toh anggaran yang dari pusat dikucurkan ke desa itu tentu untuk kemakmuran masyarakat pedesaan “pungkas H.Parida dengan nada yang santai. Dalam mengakhiri perbincangan singkatnya H.Parida memgatakan kepada team JPN,yang pada intinya mungkin kalau di ceritakan semua bisa makan waktu seharian mas “Tutup H.Parida Sambil Tersenyum Candanya Kepada Team JPN”. Rilis:Jupri dan Cahyo Raharjo. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *