Kepala Dusun Hutan Samak Beserta BPD Menutup Tali Air sepanjang 22 Meter.
Rupat – jurnalpolisi.id Tidak tanggung-tanggung di musim hujan yang deras aja di desa hutan samak ini susah untuk dilewati masyarakat untuk beraktivitas, di tambah lagi dengan tali Air ditutupi sepanjang 22 Meter, dikawatirkan akan menimbulkan banjir Kepala dusun hutan samak (ujang) juga BPD ( afrizal) menutup tali air sepanjang 22 meter dengan alasan senang untuk alat berat atau beko lewat. Alat berat atau beko yang di guna kan adalah alat berat PT SLR (Sumatra Liang Restari), Seharus nya kepala dusun juga BPD harus nya membenahi atau membetul kan jln yg rusan bukan melakukan sebalik nya ungkap adiang sebagai tokoh masyarakat hutan samak. Adiang juga Redaksi Indonesia Viral Acong mengutuk keras aksi yg di lakukan dua orang perangkat desa titiakar. bukan cuma itu saja kami sebagai masyarakat juga berharap aparat penegak hukum bisa mengusut masalah ini dengan cepat. juga camat rupat Utara bisa cek pendidikan kepala dusun Ujang, karena di duga Kepala Dusun harus berpendidikan minimal tamatan SMA atau sederajat sehingga bisa berfikir secara realistis( Asmadi jpn)