PPWI: Pemda OKI Ayo Bangun Jangan Molor

Maret 16, 2021

Kayu Agung – jurnalpolisi.id

Bila di tahun-tahun sebelumnya, Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) aktif mengkritisi kinerja Pemda OKI. Sedikit berbeda di tahun ini yang hanya menyoroti kinerja Pemda Kabupaten OKI yang masuk ketegori sebagai Kabupaten termiskin nomor empat di wilayah Sumsel secara berturut-turut.

“Kami nilai Pemda OKI lamban dalam membangun,” kata, Ketua PPWI OKI, M. Abbas Umar, melalui Sekretaris Agung Jepriansyah, kepada media ini di Kayu Agung, Selasa, 16 Mater 2021.

Yaa dibeberapa hari ini, Kami terus mengikuti perkembangan pemberitaan yang ada di Pemda OKI, terutama yang terbaru ini, terkait Kabupaten OKI masuk ketegori sebagai Kabupaten termiskin nomor empat di wilayah Sumsel secara berturut-turut, berdasarkan data yang dikeluarkan oleh, Badan Pusat Statistik (BPS) Nasional.

Mendengar dan melihat hal tersebut, Kami merasa sedih sekaligus malu dengan Kabupaten tertua berusia 75 tahun dan telah memekarkan Kabupaten baru yakni Kabupaten Ogan Ilir, namun Kita sendiri justru masuk sebagai Kabupaten termiskin nomor empat di Sumsel.

“Apa-apa saja yang dikerjakan Pemda OKI selama empat tahun ini, sehingga Kabupaten Kita ini masuk kategori sebagai Kabupaten nomor empat termiskin di wilayah Sumsel,” tanya Agung Sekretaris PPWI OKI yang merupakan peraih penghargaan Sertifikat PPWI Nasional di bidang jurnalistik ini dengan penuh keheranan.

Adanya pemberitaan ini, diharapkan menjadi evaluasi dari Pemerintah Daerah Kabupaten OKI agar dapat bekerja maksimal, dengan betul-betul memikirkan kepentingan rakyat, ciptakan gagasan dan terus berinovasi. Jangan sampai Kabupaten Kita ini kalah bersaing dengan Kabupaten-kabupaten lain, yang baru dimekarkan di wilayah Sumsel. (Ag/Red)
Referensi:
Kabupaten OKI Masuk Peringkat 4 Penduduk Termiskin di Sumsel  Selama Empat Tahun Berturut https://www.infoberitakorupsi.com/kabupaten-oki-masuk-peringkat-4-penduduk-termiskin-di-sumsel-selama-empat-tahun-berturut/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *