NELAYAN SUNGAI BEROMBANG MENGELUH PENGHASILAN PENANGKAPAN IKAN BERKURANG.
Labuhan Batu, jurnalpolisi.id
Nelayan Sungai Berombang, Kecamatan Panai Hilir Kabupaten Labuhan batu, Provinsi Sumatra utara mengeluh hasil tangkapan Ikan berkurang, selain angin kencang, ikan teri hasil tangkapan berkurang sehingga banyak bot nelayan tidak melaut dan bertambat di tangkahan ( pelabuhan), Demikian pantauan awak media 10/02/21 di Sungai Berombang.
Banyak Pengusaha atau Nelayan Pukat teri merugi karena berkurangnya hasil tangkapan pada bulan ini akibat kencangnya angin di laut Selat malaka sehingga terpaksa banyak perahu Nelayan bersandar di Tangkahan tidak melaut dan merugi.
Sebut saja Udin salah seorang anak buah kapal anggota Nelayan yang bekerja sebagai buruh nelayan mengeluhkan,
” Gimanalah bang nasib hidup kami selain gaji kami yang pas-pasan dalam bulan ini kami sering tidak melaut karena angin kencang, sehingga pemilik atau Pengusaha menambat perahu atau botnya di tangkahan karena merugi, ” kata Udin kepada awak media.
Salah seorang Pengusaha di konfirmasi tentang suasana ini menyampaikan bahwa,
” Kami selalu merugi kalau pergi melaut, tidak sesuai pengeluaran biaya melaut yang di perkirakan sekali pergi melaut di butuhkan modal sebesar Rp.6 juta dan kembali dari laut untuk mengembalikan modalpun sangat sulit,” Kata Pengusaha yang tidak ingin di sebut namanya.
Wartawan JPN Eka Hombing
