Satlantas Polres Klaten Sebar Brosur Untuk Sosialisasi Operasi Zebra Candi 2020
Klaten, jurnalpolisi.id
Satuan Lalu Lintas Polres Klaten memasang spanduk, menyebar brosur, leaflet, sticker, hingga pemutaran videotron untuk mensosialisasi Operasi Zebra Candi 2020, Rabu (28/10/2020).
Tak hanya itu, para pemohon SIM juga tak luput jadi sasaran kegiatan itu.
Sosialisasi Operasi Zebra Candi 2020 dilakukan petugas di sejumlah lokasi, antara lain di Jalan Raya Jogja–Solo, Terminal Ir Soekarno Klaten, Pasar Klaten, Plaza Matahari, Masjid Al Aqsha Klaten, tempat istirahat, Alun-alun Klaten, dan Satpas Polres Klaten.
”Petugas membagikan 100 lembar sticker, 100 lembar brosur, dan 100 lembar leaflet. Sosialisasi dilakukan sesuai Undang-Undang RI Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Undang-Undang RI Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan,” tutur Kasat Lantas Polres Klaten AKP Bobby Anugerah Rachman.
Kegiatan bertujuan agar masyarakat Klaten dapat memahami dan mengerti pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2020. Selain itu juga untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam upaya penanggulangan penyebaran Covid-19 dan sosialisasi adaptasi kebiasaan baru dengan mematuhi protokol kesehatan.
”Selama berlangsungnya sosialisasi, petugas memberikan dikmas kepada pengguna jalan maupun masyarakat Klaten yang melintas di jalan raya, di lokasi tempat istirahat, serta tempat rawan kecelakaan dan rawan pelanggaran dengan membagikan stiker, brosur, dan leaflet imbauan agar masyarakat patuh,” ujar AKP Bobby.
Operasi Zebra Candi 2020 berlangsung sejak 26 Oktober sampai 8 November 2020 mendatang. Petugas juga melakukan sosialisasi Operasi Zebra Candi 2020 melalui siaran Radio Candi Sewu 96,6 Fm dan Radio RSPD Klaten, serta melalui media cetak, media elektronik dan media sosial.
Pemutaran videotron dilajukan di depan Masjid Agung Al Aqsha, Jonggrangan, Klaten Utara. Dipilih sejumlah lokasi strategis sebagai ajang sosialisasi seperti di Delanggu, simpang empat Plaza Klaten, dan Prambanan.
Dengan kegiatan itu diharapkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas akan meningkat dan semakin sadar akan pentingnya penerapan protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19. ( Tumirin )
