Akibat kesalah pahaman sesama warga Dusun Dayen Rurung Desa Ketare, Polisi amankan lokasi kejadian!!!!!
Ketare NTB – jurnalpolisi.id
13-09-2020 Di Dusun Daye Rurung Desa Ketare Kecamatan Pujut Kab.Loteng NTB telah terjadi keributan sesama warga sekitar akibat kesalah pahaman (12-/9/2020)
Dikabarkan keributan itu dipicu oleh kesalah pahaman antara keluarga sdr. Lalu Nahsum alias Mamiq Mono dengan keluarga sdr. Lalu Ruslan alis Mamiq SU (Pukul 16.00/12-09-2020)
Bermula dari Mamiq Mono menebang pohon kayu Johar yang sudah mati yang berada di pematang sawah dekat rumahnya, namun di claim dan larang oleh Bapak Su. Sehingga sempat terjadi cek cok antara kedua pihak. Dan dari pihak keluarga Bapak SU keberatan. Akibat kejadian tersebut maka keluarga Bpk Su yang berada di belakang Sekolah Madrasah Minahajul Ulun Ketare keluar dengan mempersenjatai diri membawa senjata tajam, namun bisa di redamkan dan kembali ke rumahnya masing masing oleh pihak aparat Kepolisian.
Mendengar issue adanya pertengkaran tersebut kedua belah keluarga yang berseteru saling berkumpul dengan mempersenjatai diri dengan senjata tajamnya masing-masing.
” kedua kelompok yang berseteru sempat saling lempar batu namun tidak ada yang korban”
Setelah dilaksanakan himbauan dari Babinkamtibmas Ketare, Kepala Desa Ketare dibantu dari Polsek Pujut dan Polres Loteng, Tokoh masyarakat terhadap kedua keluarga tersebut sehingga situasi masih dapat dikondisikan aman dan kondusif.
Dikwatirkan keributan akan berlanjut pihak Kepolisian masih terus berjaga jaga. (Mst-Biro NTB)